Berkarir di Rantau, Putra Asli Gayo Dilantik Menjadi Advokat

adi munazir

Modernis.co, Malang – Meningkatnya kebutuhan pendampingan hukum bagi para pencari keadilan di Indonesia, memotivasi Adi Munazir, S.H dalam menekuni dunia praktisi hukum hingga akhirnya dilantik menjadi Advokat di wilayah hukum Pengadilan Tinggi Surabaya, Kamis (04/03/2021).

Adi Munazir, S.H., merupakan satu dari 86 peserta lainnya yang dikukuhkan menjadi advokat tahun 2021 di Perhimpunan Advokat Indonesia (Peradi) Rumah Bersama Advokat (RBA) Cabang Malang bertempat di Singhasari Resort, Batu-Malang, Jatim.

Pada awal tahun 2020, Adi Munazir, S.H., Bersama dua rekan lainnya, yaitu Dedi Jubaedi, S.H. dan Faozan Azima Sembahulun, S.H., mendirikan kantor hukum dengan nama Triumvirat Law Office (TLO) dengan menggandeng advokat muda Yuliansyah, S.H., dalam memberikan pendampingan hukum bagi masyarakat luas.

Selama menjadi mahasiswa Naz, panggilan akrabnya merupakan Aktivis di Komisariat IMM Tamaddun UMM. Ia juga merupakan pemuda kelahiran Dataran Tinggi Gayo tepatnya di Dusun Buntul Kemumu-Bener Meriah (Aceh).

“Alhamdulillah, terimakasih untuk Ine (Ibu) dan keluarga di kampung atas dukungan besar tiada henti selama ini,” ucapnya saat dihubungi modernis.co, Kamis (04/03/2021).

Pemuda lulusan Twinning Program (HKI dan FH) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) tahun 2018 ini mengatakan, ke depan ia bersama dengan rekan setimnya akan berusaha maksimal dalam memberikan pelayanan hukum bagi para pencari keadilan.

“Tidak mudah memang berkarir di tanah rantau, paling tidak kita memiliki tekad kuat dan sejawat yang tahan banting dalam menjalankan profesi advokat,” tegasnya.

Ia mengatakan dunia advokat bukan dunia gaya-gayaan semata, tetapi harus benar-benar menampilkan kualitas dalam menyelesaikan permasalahan yang telah dikuasakan.

“Dunia advokat adalah dunia keahlian, sehingga dituntut untuk terus-menerus memahami kesatuan teori dan praktik dalam menangani perkara,” imbuhnya.

Naz, melalui channel youtubenya juga kerap mengunggah konten-konten bermuatan hukum dan politik di saluran pribadinya.

“Berkarir di dunia hukum, harus juga aktif memainkan platform media sosial yang ada, guna menjangkau para pencari keadilan yang lebih luas,” pungkasnya. (MA)

Redaksi
Redaksi

Mari narasikan pikiran-pikiran anda via website kami!

Related posts

Leave a Comment